JAYAPURA – Pengamanan ekstra dilakukan TNI-Polri di Stadion Lukas Enembe menjelang opening ceremony PON XX Papua yang bakal dihadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi), Sabtu (2/10) malam nanti.
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri mengatakan pengamanan berlapis dan maksimal dilakukan TNI-Polri untuk menjamin keamanan saat upacara pelaksanaan multievent olahraga terbesar di Indonesia itu.
Dia menyebut pasukan pengamanan dari unsur TNI-Polri sudah diatur sedemikian rupa, baik di stadion utama maupun venue lain yang terletak di Kabupaten Jayapura.
“Untuk pengamanan pelaksanaan PON Papua, kami aparat keamanan khususnya Polri dan teman-teman dari TNI telah siap,” kata Irjen Fakhiri di Media Center Klaster Kabupaten Jayapura di Sentani.
Jenderal bintang dua itu menjelaskan pengamanan pada pelaksanaan dan pelaksanaan PON Papua bukan hanya menjadi kewajiban dari TNI-Polri, tetapi juga harus dibantu oleh masyarakat di Bumi Cendrawasih.
“Kami juga bisa menunjukkan kepada seluruh masyarakat di luar Provinsi Papua, bahkan ke luar (negeri, red) bahwa Papua bisa menjadi tuan rumah PON yang baik dan sukses,” terangnya.
Sementara itu, Menpora Zainudin Amali juga mengingatkan agar dalam opening ceremony, protokol kesehatan diterapkan secara ketat.
Selain itu, untuk jumlah penonton yang bisa hadir langsung di stadion tidak akan melebihi 25 persen dari kapasitas maksimal stadion.
“Jadi, stadion pelaksanaan nanti itu kapasitasnya 40 ribu, nanti yang boleh ke stadion cuma 25 persen, ya, sekitar sepuluh ribu saja,” tutur Amali.
Sumber: jpnn.com
