Arahnegeri.com, Jakarta – Hoaks telah menjadi masalah bersama di setiap negara. Itu sebabnya kerjasama diperlukan untuk mengatasinya tak terkecuali bagi negara-negara yang tergabung dalam ASEAN.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Pusat Kelembagaan Internasional Sekretariat Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informatika, Ichwan Nasution. Ichwan menjelaskan salah satu hoaks yang kerap menjadi isu adalah terkait informasi pemerintah.
Pasalnya informasi dari pemerintah kerap dijadikan bahan atau dipelintir oleh pihak-pihak tak bertanggung jawab di media sosial. Tak jarang hoaks ini sampai menimbulkan keresahan di masyarakat.
Baca Juga : Tahun Depan Erick Thohir Janjikan Training Center Timnas Indonesia
“Informasi pemerintah harus dikelola dengan baik dan sesuai untuk menjadi salah satu solusi melawan dan menangani disinformasi, serta berita palsu yang beredar di komunitas ASEAN. Jadi Indonesia dengan rendah hati memimpin proyek untuk mengembangkan Pedoman Pengelolaan Informasi Pemerintah dalam Memerangi Berita Palsu dan Disinformasi di Media,” ujar Ichwan dilansir laman Kominfo.
Di sisi lain Indonesia juga akan membagikan pengalamannya dalam melawan hoaks terkait informasi pemerintah selama pandemi covid-19.
“Kami ingin berbagi pengalaman dengan negara-negara Anggota ASEAN tentang langkah-langkah yang dapat diambil untuk membuat pesan tanggapan yang efektif, serta bagaimana mengenali dan mendeteksi situs berita palsu dan mengidentifikasi disinformasi,” kata Dirjen IKP Kominfo, Usman Kasong.
Baca Juga : 2 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Jokowi : Devisa Kita Hilang Rp165 Triliun
Dapatkan informasi terupdate berita polpuler harian dari arahnegeri.com. Untuk kerjasama lainnya bisa kontak email atau sosial media kami lainnya.
