Merdeka.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau vaksinasi massal untuk masyarakat di Lapangan Bhayangkara, Mabes Polri, Jakarta, Sabtu (26/6).
Di sana, Jokowi sempat melakukan dialog bersama para penyelenggara vaksinasi TNI-Polri di seluruh Indonesia. Salah satunya, Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi.
Pada Jokowi, Ahmad melaporkan telah melaksanakan vaksinasi massal di 35 Polres atau lebih kurang 340 titik hari ini. Antusias warga sangat baik.
“141.000 Dosis vaksin telah dibagikan habis. Nakes yang dimiliki antara TNI-Polri dan Dinkes 5.458. Kami laporkan sangat antusias masyarakat dimulai jam 8, jam 5 masyarakat sudah berduyun-duyun di seluruh jajaran Polres. Kiranya untuk Jateng atas petunjuk dari Kapolri untuk ditambah vaksinasi dan siap untuk mengeksekusi di seluruh Jateng,” ungkapnya saat melaporkan kepada Jokowi dalam siaran virtual, Sabtu (26/6).
Jokowi langsung bertanya kesiapan Ahmad jika diberikan mandat untuk pemberian vaksin ditambah menjadi dua kali dari sebelumnya.
“141 ribu dalam satu hari. Kalau ditingkatkan jadi 2 kali bisa enggak?” tanya Jokowi.
“Sanggup Bapak,” jawab Ahmad dengan sigap.
Tidak hanya Kapolda Jateng, seluruh penyelenggara vaksin di daerah mulai dari Kudus, Sumatera, hingga Sulawesi juga ditanya Jokowi soal kesiapan untuk menambah jumlah vaksin. Semua serentak menyanggupi. Jokowi lantas untuk menambah jumlah vaksinasi,sebab itu Jokowi pun memerintahkan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyiapkan vaksin yang dibutuhkan.
“Di samping saya Pak Menkes bagian Menkes adalah menyiapkan vaksinnya,” ungkap Jokowi sambil tersenyum. [lia]