Jakarta –
Pemprov DKI telah menerima 39 ribu dosis vaksin Corona. Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria mengatakan pihaknya mengikuti arahan pemerintah pusat terkait urutan kelompok yang akan divaksin.
“Kita mengikuti kebijakan pemerintah pusat. Memang sudah diatur, setelah tenaga kesehatan, itu nanti aparat pemerintah. Seperti Satpol PP, Dishub, termasuk pimpinan kepala daerah,” kata Riza di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (6/1/2021).
Riza mengatakan dia dan Gubernur Anies Baswedan akan siap divaksin kapan pun.
“Bagi kami, pemerintah, pimpinan itu yang terbaik adalah memberi kesempatan yang paling membutuhkan. Biasanya pemimpin itu yang harus mendahulukan warga yang paling membutuhkan. Kalau warga nggak yakin, minta pimpinan, pimpinan pasti siap. Karena yang dilakukan pimpinan adalah yang terbaik bagi seluruh warga,” katanya.
Sebelumnya, Pemprov DKI sudah menerima 39.200 dosis vaksin Corona dari PT Bio Farma Bandung. Vaksinasi terhadap tenaga kesehatan akan dimulai pada pekan kedua atau ketiga Januari ini.
“Vaksin sudah diterima sebanyak 39.200 dosis dan tiba di Dinkes DKI dari pendistribusinya oleh PT Bio Farma Bandung diterima Senin, 4 Januari 2021, rencananya minggu kedua-ketiga bulan Januari ya rencananya kita akan coba melakukan vaksin,” kata Riza, Selasa (5/1).
Riza menyampaikan vaksin itu kini disimpan di gudang milik Dinkes DKI. Namun tidak mengetahui rinci di mana lokasi gudang tersebut.
“Nanti dicek, saya belum tahu persisnya ditaruh di mana oleh Dinkes DKI Jakarta gudangnya,” ujarnya.
Tonton video ‘Alasan Pemprov DKI Denda Warga yang Tolak Vaksinasi Corona’:
(man/eva)