Site icon Arah Tujuan Negeri

Pedagang Pasar di Bandung Jalani Vaksinasi COVID-19

Bandung – Ratusan pedagang di Pasar Baltos, Kota Bandung, menjalani vaksinasi COVID-19 tahap 2 termin 1. Para pedagang ikut divaksinasi karena dinilai rentan terpapar COVID-19.

Pantauan detikcom, Jumat (5/3/2021), pelaksanaan vaksinasi ini dilaksanakan di area parkir basement Baltos. Para pedagang menjalani pemeriksaan kesehatan terlebihdulu sebelum menjalani vaksinasi.

“Para pedagang di Baltos melakukan vaksinasi hari ini, alokasi untuk 250 orang dari pedagang pasar ini sekitar 17 ribu,” kata Kadisdagin Kota Bandung Elly Wasilah usai meninjau pelaksanaan vaksinasi.

Untuk pasar tradisional dan modern, Elly menyebut sudah sekitar 750 orang melakukan vaksinasi. Tak hanya penjual dipasar, karyawan, office boy dan security juga ikut divaksinasi.

“Pasar rakyat ada 100 orang. Pasar modern ada 200 orang, kemarin 200 orang ritel, sekarang 250. Semuanya sekitar 750,” ungkapnya.

Baca : Vaksinasi di DKI Terkendala Data, Wagub Dorong Warga Lebih Proaktif

Elly berharap, dengan vaksinasi ini bisa memutuskan mata rantai penularan COVID-19 dan memulihkan kembali perekonomian.

“Harapannya, memutus mata rantai COVID-19 di Kota Bandung dan mudah-mudahan meningkatkan geliat ekonomi karena memiliki rasa aman dan nyaman bagi warga Kota Bandung yang berbelanja baik ke pasar rakyat atau modern,” harapnya.

Sementara itu, Dirut PD Pasar Bermartabat Hery Heryawan mengatakan vaksinasi yang dilakukan di pasar tradisional Baltos berjalan cukup lancar.

“Vaksinasi hari ini dilaksanakan yang kami anggap memilki respons positif dari sisi pedagang. Di Baltos, dapat kuota 250 sementara yang mendaftar 287, jadi lebih tinggi daripada kuota,” ujarnya.

Hery menyebut, tidak semua pedagang memahami soal vaksinasi ini. Sehingga, masih ada pedagang yang enggan melakukan vaksinasi.

“Evaluasi dari hasil vaksinasi di Pasar Sederhana, kita memiliki target 200 kuota, tapi yang realisasi 115. Ini menunjukkan belum seluruh pedagang mengerti atau memahami, bagaimana vaksinasi ini penting bagi mereka,” jelasnya.

Setelah Pasar Baltos, Hery menyebut, Senin (8/3/2021) mendatang vaksinasi akan dilakukan di pasar tradisional yang ada di Pasar Baru Bandung.

“Hari Senin, insya allah di Pasar Baru, terdaftar 196 pedagang, kami siapkan kuota 300. Hari ini, kita lihat seperti apa kuota 250 ini terpenuhi atau tidak,” ujarnya.

Salah satu pedagang Ori Jurniasih mengaku tidak sakit, usai dilakukan penyuntikan vaksin COVID-19.

“Enggak, kaya digigit semut,” kata Ori.

Ori menyebut, vaksinasi dilakukan olehnya untuk menjaga kesehatan, bagi dirinya dan keluarga.

“Buat jaga kesehatan, sayang keluarga juga, apalagi ada orang tua di rumah, kita sering keluar, harus dijaga juga kesehatannya. Ada vaksin dicoba saja, buat melindungi juga,” pungkasnya.

(wip/mso)

Exit mobile version